Abstrak: Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan Dana Perimbangan yaitu indikator Pendapatan Dearah yang menjadi patokan untuk mengukur tingkat kemandirian suatu daerah. Semakin tinggi tingkat realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) maka semakin tinggi pula kemungkinan suatu tempat untuk sanggup membiayai pembiayaan di daerahnya. Sebaliknya, semakin tinggi realisasi Dana Perimbangan suatu tempat maka semakin tinggi pula tingkat kemungkinan tempat tersebut untuk bergantung kepada pemerintah pusat. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui dampak Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan Dana Perimbangan terhadap kinerja keuangan pemerintah kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Utara. Metode analisis data yang dipakai yaitu analisis regresi linier berganda dengan melihat dampak ketiga variabel tersebut secara simultan dan parsial. Dari hasil penelitian menandakan bahwa Pendapatan Asli Dearah (PAD) dan Dana Perimbangan besar lengan berkuasa signifikan terhadap kinerja keuangan pemerintah tempat baik secara simultan maupun parsial. Pendapatan Asli Dearah (PAD) besar lengan berkuasa konkret terhadap kinerja keuangan pemerintah yang berarti kenaikan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sanggup meningkatkan kinerja keuangan pemrintah daerah. Sedangkan Dana Perimbangan besar lengan berkuasa negatif terhadap kinerja keuangan pemerintah tempat yang menjadikan kenaikan Dana Perimbangan menurunkan kinerja keuangan pemerintah daerah.
Kata Kunci: Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Perimbangan, Kinerja Keuangan
Penulis: Budianto, Stanly W. Alexander
Kode Jurnal: jpmanajemendd161398